Senin, 09 Desember 2013

HUJAN



malam semakin kelam
dingin semakin mencekam
angin pun tak pernah diam
membawa deru yang tak berkesudahan

sepi...............
sunyi...............
alam bertasbih dengan nada lagunya
sendu..........

ah..............hujan
yang selalu membawa dinginnya suasana
yang selalu menyejukkan
yang selalu menghalau panasnya masa

hujan............
titik-titik bening yang jernih
tanpa nada yang melumuri
bersih dan suci


hujan..................
datang dan pergi di pertengahan desember ini

kadang tenang dengan titik-titik hening
kadang badai dengan ditemani sang angin

aku suka hujan..............
ketika memandangnya terasa cerminkan suasana
entah tenang
entah kelam

aku suka hujan..............
dia memancarkan kesejukan
dia memancarkan kemurnian...........
dia memancarkan ketulusan


aku suka hujan.....................
dia ada menemani malam-malamku
dia ada menemani sepiku

hujan...............
dinginmu damaikan hati ini
suaramu tentramkan bara api
titik-titikmu membuat aku berkaca diri
senyapmu bikinku terpatri

ketika kubercerita pada malam
ada kepekatan yang tak berujung
ketika kuberbicara pada siang
ada silau yang tak bisa kujangkau
tapi kala ku berbagi denganmu
ada sekat yang melindungi

ah.............hujan......
jangan berhenti berbunyi dulu
temani aku bersenandung mimpi

ku jadi teringat ketika ku berbicara pada sesuatu disana
ada hujan yang menemani

sesuatu yang pernah bikinku menempuh bahagia dan membuat kumengerti akan kebutuhan
sesuatu yang akan terus ada
walau hanya kilasa bayang-bayang

hujan...................
jangan berhenti dulu.
temaniku melepaskan semua pikiran

aku ingin bersamamu menghibur dalam dekapan malam
aku ingin temanimu melewati malam
seperti kau setia tanpa kata

hujan........
suasana tenangmu bikinku damai...


SAHABAT


SAHABAT
Satu kata berjuta makna…
Satu orang lebih berarti daripada banyak

Adanya adalah kesenangan yang bisa memberikan warna tersendiri
Warna yang berwarna tak pernah habis
Walaupun sebanyak apapun kehilangan itu
Walau sebanayk apapun kesibukan itu
Walau sebanyak apapun kebisuan itu

Sahabat tetap sahabat
Dia ada ketika orang lain pergi
Dia ada ketika yang lain menghilang
Dia ada ketika luka hadir
Dia ada bersama suka
Dia akan selalu ada

Walau jarak membentang
Walau waktu tak cukup
Walau badan tak sampai
Walau asa yang bisaaa
Dia akan selalu ada dan bisa terasa

Sahabat…..
Taukah kamu…………..
Ketika kita mulai bertemu

Ingatkah kamu ??
Pertama perjumpaan di kampus tempat dulu kita menimba ilmu
Masih malu-malu dan tak saling mengenal

Seiring perjalanan…..
Semakin terbuka kedekatan itu….
Semakin sering kita berbagi cerita suka maupun duka…

Akrab dan apa adanyaaaa
Dulu…..itu duluuuu

Sekarang……………….
Sibuk…..sibuk…dan sibuk

Banyak amanah dan harapan yang sedah menanti di depan mata
Untuk bercengkrama saja perlu momen khusus
Kecelakaan….
Kematian…….
Pernikahan ……..
Itulah momen2 kita sekarang

Ah…………….
Sebentar memang….
Tapi sangat bermakna

Banyak cerita yag terungkap …
Banyak canda yang terlepas begitu saja
Tanpa beban ……….

Ah teman…..
Engkaulah arti keberadan ku
Engkaulah arti kesenanganku

Bukan teman tapi sahabat…….
Karena teman akan hilang tapi sahabat tak akan putus
Walau semakin banyak waktu yang tidak bisa peroleh bersama lagi

Tapi ingatlah teman…..
“KENANGAN BESAMAMU ADALAH HAL PALING INDAH DALAM HIDUP”




PROSES MENATA DIRI




Belajar memahami walau diri terluka
Belajar sabar walau amarah membara
Belajar memahami walau terkadang salah paham
Belajae memberi walau diri pas-pasan
Belajar mandiri walau manja masih melekat
Belajar tegar walau rapuh itu masih menjelang
Belajar menangis supaya hati tak jadi batu
Belajar mencintai walau ada yang harus kecewa
Belajar menulis walau merasa belum sempurna
Belajar…..belajar,,,,,,belajar,,,,,,,selama nafas masih dalam ragaaa


Belajar menata diri menjadi pribadi yang baik
Berusaha menjadi yang terbaiok
Tak perdulu berbagai kecaman
Tak perduli derasnya godaaan
Tak peduli tatapan kasihan
Tak peduli menimbulkan kesengsaraan

Disini……dikedalaman sanubari
Menghujam selalu kata
Disini….didalam sunyi malam
Terpancang satu tekad
Disana…..diatas Arasys’….
Melihat kebulatan tekad
Disana disekeliling diri….
Tersembunyi banyak durjana
Akankah tunai semua?
Waktu dan pribadi yang akan menjawab
Menunggu dan melakukan yang terbaik dan siap terhadap yang terburuk…

#sukses selalu….

TAK TERDUGA




tertawa ku riang membawa derai bhagiaa
candaku lepas selepas samudra
ceriaku kalahkan harmoni cinta
senyumku tebarkan kesemua orang yang kutemui

hari yang memberikan banyak pelajaran
dimana bahagia terasa indah
dimana teman adalah permata
dimana canda adalah mutiara 
dimana kebersamaan adalah keutuhan 
dimana kesabaran adalah kebaikan

semua itu ada dalam jalan ku hari ini
jalan yang lurus tak berbelok 
lurus tak terusik

padahal.....duri ada dalam daging
luka menikam tajam
lena memberikan ujaa
rasa terbetik kabar 
mengusik walau ilusi
tapi berbekas sedikit

dalam jalanku hari ini
banyak mutiara kuperoleh
yang dulu tak pernah kulihat
yang dulu tak pernah kusentuh
yang dulu tak pernah mau kulirik

dalam jalanku hari ini 
peristiwa demi peristiwa 
kejadian kejadian bagai dalam mimpi
memberikan torehan yang sangat berbekas
menampar kesadaran

dalam jalanku hari ini
kembali kutemukan puzzle diri yang terserak

betapa hinanya diri
betapa tak berartinya pribadi
kesombongan yang terwujud  secara tak tersengaja
meluruhkan pada senja

dalam jalanku hari ini
kutemukan jalan ku kembalii
jalan yang telah lama kumencari

dalam jalanku hari ini
aku bertemu orang-orang yang biasa
yang apa adanya
yang melampiaskan amarah
yang licik bicara
yang tenang didalam tapibusuk diluar
yang sholeh tapi tak tersentuh
yang tak sabaran

dalam jalanku hari ini
kembali kususuri lingkup hidupku
ada noda yang tersembunyi
ada hitam yang melengkapi
ada benih iri yang tersamarkasn

dalam jalanku hari ini
kukembali memanjatkan pinta 
kan ampunan dosa yang tersamar dan tersirat

dalam jalanku hariini
kembali ku merenung
buat apahidupku hari ini?
bergunakah? atau bermasalahkah?
buat apa semua yang kulakukan?
demi Allahkah? demi temankah? demi orang lainkah? atau demi nafsukah/
dalam jalanku hari ini
puzzle itu makin nampak
puzzzle2 hidup yang sebenarnyaa

dalam jalanku hari ini
aku bersyukur memiliki semua 
bersyukur bertemu orang-orang yang biasa 
pi luar biasa

dalam jalanku hari ini
terucap satu kataa
TERIMA KASIH ATAS ILMUNYAA

DALAM SEKAT YANG TELAH DITETAPKAN




Bosan…..senyap…
Tak mengerti akan satu hal pun…
Harus dijalani
Harus dihadapi
Penjelasan yang dilontarkan membosankan mata
Begitu baku dan kaku
Begitu santai

Ada yang mengerti
Ada yang memahami
Ada yang peduli
Ada yang terpejam disudut
Melihat kesebelah
Pandangan menyejukkan mata katanya.
Ternyata kaum hawa diseberang jendela

Kembali ku mencoba menemukan celah yang telah lama hilang
Kucoba cari dengan memahami
Dengan bertopang dagu

Tapi………….
Semangat itu entah hilang kemana
Aku tak tau

Malam sebelumnya kusudah berjanji mengajukan pinta
Merobah asa yang lama terpendam
Telah berbulan purnama kutanamkan janji
Tak kkan mengulangi walau secuil pun

Tapi……………..
Lagi-lagi aku tercele
Punah sudah janji itu dihari kemudian yang memberikan sesuatu yang pasti
Suasana katup yang tak bersahabat
Saat badan mengajukan masalah
Meminta jatah petanggungjawabannya.

Kuharap masih ada celah yang  tertinggal disini
Ketika ku mencari jalan pulang kembali.
Berharap menemukan kembali arah yang telah kuberikan pada orang-orang

Ku selalu menabur janji yang selalu
Kusebari kedalam monitor diri yang sedang melingkupi hal
Yang tak sanggup kumengerti kapan itu terjadi

Waktu seolah statis dan tak bergeser
Tak bergerak dalam pusarannya
Padahal detak jam selalu terdengar dari pertama datangnya pagi yang bermatahari
Ada apa dengan katup waktuku?
Kembali tanya yang tak bisa terjawab

MENJELANG HARI BAHAGIA SAHABAT


March, 1, 2010

Sahabat…………..
Kau adalah lautan hikmah yang tak pernah kering
Kau adalah tempat ku bercerita
Kau adalah tempatku mengadu duka
Kau adalah takbir sebagian cerita hidup ku
Kau ada ketika ku butuh
Kau ada ketika ku larut
Kau ada kala sukaku
Kau ada kala dukaku

Sahabat……………
Masih ingatkah dirimu?????
Akan suatu masa ketika pertama kita bertemu
Saling percaya
Saling menaruh harap akan arti persahabatan ini
Saling memahami
Saling memberi
Saling terbuka dan saling menyayangi

Sahabat……….
Masih ingatkah dulu????

Waktu yang sempat terputar….
Ketika masa-masa awal kuliah
Kita pernah saling benci….kita pernah saling sinis
Kita pernah berbeda pendapat
Kita pernah bersaing secara tak sehat

Kau bilang aku sok ramah
Kau bilang aku suka urusin tingkah orang
Kau bilang aku norak
Kau bilang aku sok care
Kau bilang aku sok ramah
Dan lain-lain
Banyak sifat aku yang tak kau suka
Walau kau tak bilang secara kasat tapi kutau dari tatap matamu
Yang menghujam
Yang terbakar cemburu karena dirimu tidak seperti itu

Ah………….masa-masa sulit

Kau tau apa pikirku terhadapmu?
Kau cantik tapi kau tak bisa gunakan dengan baik
Kau pintar tapi kurang pede
Kau care tapi kurang peduli
Kau sok padahal kau ramah
Semua sikapmu aku tak suka
Aku mengekspresikan dengan kataku bukan diamku
Aku berbeda denganmu
Mungkin ini salah satu sifat yang kau suka dariku
Aku suka terus terang
Tak banyak masalah memang dalam hidupku dalam jangka waktu lama
Karena aku tidak suka memendam masalah terlalu lama

Bagaimana denganmu??

Aku tak tau kapan awalnya kita mulai dekat?
Semester 1?
Semester 2 ?
Semester 3?
Semester 4?

Aku tidak tau pastinyaaa??
Yang kutau semua bermula karena kamu sering pulang searah denganku
Kau menawarkan tumpangan sampai depan rumahku
Kebetulan waktu itu aku masih menggunakan kedua kakiku untuk menempuh segala rute yang ada

Dari situ semuanya bermula
Saling berbagi cerita
Saling bercanda walau hanya sebatas kuliah
Saling membicarakan dosen, teman, dan segala yang bernuansa kampus dan tugas

Ahhhhhhh………..
Masa-masa yang lucu…

Lama kelamaan kamu merasa dekat denganku
Aku tidak tau kenapa kamu selalu menceritakannya
Selalu membawaku dalam segala persoalannmu
Mengiringku untuk menyelesaikan masalahmu
Menuntutku menemanimu
Melakukan sesuatu semua denganmu

Jujur sahabat…….
Pertama aku kurang senang
Aku kurang suka
Kenapa aku selalu kamu sangkut pautkan dengan urusanmu
Aku juga masih punya kawan lain, komunitas, dan segala aktivitas yang membutuhkan perhatianku
Tugas, keluarga dan banyak lagi yang lainnyaaa

Aku mulai menjaga jarak
Merasa dirimu egois ….merasa dirimu mau menang sendiri
Sampai satu hari kamu menangis didepanku karena
Seseorang yang selalu melukaimu….pacarmu katamu pada waktu itu??
Aku baru bisa melihat dirimu yang sebenarnyaaa??

Kau rapuh kawan??
Kau punya segalanya tapi kau sangat labil….sehingga wajar ketika kau nyaman dengan seseorang kamu akan menceritakan kepanya
Kau krisis kepercayaan…dan aku merasa senang juga aku yang kau percayaa……..
saat itu aku memutuskan untuk tidak menjauhimu lagi sahabat……

Hubungan kita pun stabil kembali….
Kemanapun kita selalu bersamaaa…
Di kampus….di jalan….di ruang kuliah…satu kelompok…
Terkadang kamu menginap
Masih seperti dulu….
Kamu juga sudah mulai bisa membuka diri kepada yang lain bukan kepada ku saja…..

Banyak pengalaman dan cerita yang kita jalani bersama sahabat….
Ada yang berurai air mata
Ada yang memancing tawa
Ada yang berbalur amarah
Dan ada juga yang tidak patut…………

Ah……masa-masa yang indah….

Kamu cantik sahabat……….
Wajahmu….
Sikapmu…..
Tingkahmu……….
Banyak bikin pria terpesonaaa?
Itu kuakui sahabat ,,,,,,sampai pernah suatu masa aku iri padamu

Tak heran banyak yang mengajukan cinta padamu…
Tapi yang aku heran kamu menolaknyaaa
Aku tak tau kenapa…..aku tak mau terluka lagi …begitu katamu waktu itu.

Terserah sahabat apa katamu asal aku bisa melihat senyummu aku senang
Tanpa tangis dan cemberutmu
Karena aku tidak sanggup mendengar ceritamu semua akan
Panjang dan lama…

Bukan ku menjudgemu sahabat….tetapi terkadang aku juga malas mendengar cerita yang samaa
Selalu ……….
Dan selalu…….

Waktu terus berjalan sahabat…….
Kita sudah mulai masa-masa yang sibuk..
Masa- masa akhir kuliah…
Masa yang paling banyak tugasss
Proposal………….seminar…..ppl….skipsi
Semua memenuhi kepalaaaa
Tapi tidak dengan persahabatan kitaaaa..
Kita semakin dekat…..
Kita semakin kompak…..

Semua tugas dan persoalan kita lalui bersamaaa….
Mungkin ceritaa kita saja yang berbedaaa ya sahabat…

Ppl yang berbekas………..
Bagimu tak bagiku……
Ada yang mendekatimu……
Anak guru di tempat pplmu………..
Nampaknya ini berbedaaaaa.. kau tertarik jugaaa
Kau bilang dia berbeda dengan yang lain…
Singkat kata kau terjerat sahabat

Aku tidak suka sahabat kau dekat degannya karena kau semakin jauh dariku
Tapi itu tak lama ….
Begitu kalian semakin dekat ….
Dia pun semakin dekat denganku,,,
Rasa tak suka itupun semakin tak kentara lagi….
Dia begitu pintar menyesuaikan diri……..
Sekarang ada warna lain dalam persahabatan kita kawan bukan ber dua lagiii
Kemena-mana kita selalu ber tiga
Bercanda…..berbagi dan berceritaaa….
Ppl yang meninggalkan kesaaan bagimu kawaaaann.
Tapi tak bagiku karena aku hanya biasa tanpa cerita cinta
Hanya teman yang penuh canda dan melengkapi hidup ku
Teman baru yang kompak………..
Itu yang kudapat……….

Sampai ppl itu usai kamu masih jalan dengannyaaa…semakin akrab
Aku sempat protes ………
Karena perbedaan prinsip…
Kamu memaknai pacaran sebelum nikah untuk mengenal….
Aku memaknai nikah baru pacaran……
Beberapa kali kita berdebat tapi kamu bisa paham….
Kalian tetap dengan tingkah kalian….
Aku dengan sikapku……
Tak berpengaruh dengan persahabatan kita kawan….

Seminar pun usai……….
Aku dan kamu mulai merampungkan tugas akhir….
Sama-sama mempunyai dosen yang sama
Dan kita membahas pun masalah yang hamper sama
Hanya objectnya saja yang berbedaaa
Kamu listening aku reading
Tapi secara keseluruhan itu semua samaaa….

Perjalanan skipsi yang berkesan bagiku tidak bagimu

Mungkin inilah takdir ya kawan
Selalu timbal balik
Ada kala kamu yang senang
Kali ini aku yang senang dan banyak kemudahan

Jalan itu masih panjang ya sahabat….
Tak kupungkiri jalan kita menyelesaikan tugas akhir karena diaaa
Dia yang selalu ada buatku……
Dia yang selalu memperhatikan salahku….bukan salahmu
Dia yang selalu menjaga perasaanku…bukan perasaanmuu
Hingga di suatu waktu kamu kesal sendiri…
Kenapa bukan punyamu padahala lebih awal….kenapa harus punyaku…
Ketika ku berbasa kau tersenyum kawaann….
Kau tak protes lagi….
Kau Cuma mengikuti….
Kau hanya mengiringi….
Seperti aku kepadamu dulu..
Begitu juga kamu kepada ku kawan….
Terima kasih sudah mengiringiku menghadapinya disela-sela jadwal konsultasi karena berat bagiku tuk berkata karena tak mau menyakiti
Aku masih ragu dengan hatiku…..
Perasaanku masih terpecah duaaa….
Aku hanya perlu waktu…..
Kamu selalu ada sahabat…..

Hingga semua lelah itu semua terbayar dengan senyuman kebanggaan diwajah orang tuaku dan orang tuamu kawan….
Akhirnya setelah melewati masa- masa sulit itu gelar sarjana pendidikan kita raih juga
Seolah semua seperti terbang…bahagia…menjadi kebanggaan orang tua
Apalagi kita sama-sama anak yang pertama yaaa…. Dikeluarga kitaaa
Menjadi panutan buat adik-adik….
Waktu terus berlalu kawan…..

Pekerjaan kita dapatkan….kita semakin sibuk
Ada saat kita tak lagi bersamaaa….
Ada saat kita tak lagi bercerita karena kesibukan menyitaa waktu
Ah,,,,,,,,,,, banyak cerita yang terlewat sahabat….
Hanya sekali seminggu kita jumpa itupun tidak lebih dari 5 menit
Ah…..banyak yang tak kutau lagi tentang mu dan dia
Dan kaupun tak tau lagi cerita ku dengannyaaa

Sampai tadi pagi kamu membawa berita itu kawan….
Berita yang membuatku terkejut
Tapi membuatku bahagiaa….
Kamu akan menikah dengannyaaa……….
Kamu akan membina keluarga yang bahagia….
Punya keturunan …dengan orang yang bisa buatmu prcayaaa

Kau bisa tersenyum kini sahabat…………
Tak percuma air matamu dulu …
Tak percuma perjuanganmu dengannya ,,,
Tak ada artinya tamparan itu ….tak ada artinya cacian itu…
Tak ada artinya kejar-kejaran itu ….
Tak ada artinyaa semua penolakan itu…dengan semuanya kini yang berakhir manis kawan………..
Kini kau dan dia bisa tersenyum manis,,,,,
Kalian telah membuktikan pada duniaaaa…
Bahwa ketika keseriusan sudah ada dan jodoh sudah digariskan …
Tak ada yang bisa memisahkan …..
Selamat ya sahabat ku………
Semoga kau bahagiaaa dengan dia ……
Aku tau jalan cerita kalian…..
Kalian berterima kasih….aku juga bahagiaa..
Kalian ada ketika ku butuh….dan aku juga akan ada ketika kamu butuh…
Insya Allah…..tersenyumlah sahabat !!!
Senyummu kini sangat Indah kawan……..

Bagaimana denganmu kawan??? Begitu tanyamu sahabat?
Bagaimana kisah diriku dengannya??
Aku hanya tersenyum mendengar tanyamu kawan….
Aku bilang “kami memutuskan bersahabat”
Kenapa? Tanyamu lagi kawan…apa yang kurang darinya?
Panjang ceritanyaa kawan kenapa kisah ku tak berlanjut dengannya
Kamu terperangah mendengar ceritaku….
Kamu mencoba menghiburku….

Kamu tahu sahabat…..
Aku mau tersenyun melihat parasmu waktu itu
Ketika aku menceritakan akhir kisahku dengannya
Kamu khawatir terhadapku ya kawan…
Terimakasih sahabat kamu masih sahabatku yang penuh rasa kasih dan sayang padaku…..sama seperti dulu

Jangan pasang wajah sedih dong kawan??
Kamu jelek tau….nanti aku bisa diprotes oleh pangeranmu
Kenapa wajahmu muram dipesta kaliaaaann

Tenang sahabat…….aku tidak apa-apa
Aku dengannya mungkin emang tidak berjodoh…..
Dia hanya dikirim oleh TUHAN mungkin untuk mengenalkanku pada yang namanya cinta……..

Cinta yang semu……….
Cinta yang hanya membuatku lupa padaNYA
Tapi aku tidak kecewa sahabat….

Kisah ini ada emang sudah digariskan….

Aku memilih mundur karena tidak yakin dengan hatiku kawan
Walau dia kecewa…
Walau dia terluka…
Sama sahabat………..
Aku juga terluka …..dalam malah hingga sekarang
Tapi nurani tak mungkin bisa kita bohongi kan
Ketika perbedaan yang tak bisa dijejaki
Ketika hati tak bisa saling membagi
Ketika rahasia hanya dipecahkan sendiri
Ketika hanya manis yang mau dibagi
Ketika luka ditahan sendiri

Aku tidak bisa sahabat
Hidup seperti itu
Aku tidak bisaa….
Ah…..sudah lah sahabat
Mengingatnya sama saja seperti membuka memori lama
Yang awal indah berujung kurang baik
Sudahlah…toh….itupun sudah berlalu

Aku tidak mau larut kawan……….
Hidupku masih panjang……….
Langkahku masih jauh……
Banyak cita-cita yang belum tercapai….
Banyak hal yang belum sempat kuperbuat…
Banyak tempat yang belum kujelajahi….
Banyak yang bisa menghapus lukaku ini kawan……….
Aku hanya perlu waktu…
Ku harap kau mengerti kawan
Sudah lah tentang ku…..aku tak mau berbagi duka ku
Dikala sukamu….
Aku masih mencoba berbenah menanti seseorang yang bisa buatku bahagia suatu hari nanti…..aku yakin dia ada…..sahabat….
Tersenyumlah ….jangan melihat dukaku…

Jangan bikinku kembali ke masa lalu….
“OK” katamu ….
Nah itu baru sahabatku….

Oh yaa……..
Terakhir kalinyaaa
Buatmu dan dia yang akan menempuh bahagiaaa..
Janganlah seperti anak kecil yang selalu bertengkar dan mempermasalahkan hal-hal yang kecil menjadi besar…

Tersenyumlah menempuh hari bahagiamu sahabat……….
Cintaku akan selalu bersamu….
Persahabatan yang ada tak akan putus ….
Aku janji itu …..
Walau jalan kita nanti akan semakin berbedaaa….
Tapi kisah dimana kita selalu bersama akan selalu ada dan tak luput dari angan sahabat cantikku
Selamat untukmu
Doaku selalu disetiap sujud panjangku
Buatku dan buatmu…
Tersenyumlah………
Karena senyummu lebih indah dan cantik daripada dulu

Aku rasa kamu adaalaah wanita paling cantik di hari pernikahanmu
Sekali lagi………..
Selamat….dan semoga selalu sakinah mawaddah warahmah selalau..

Aminnnnnnnn ya ALLLLLLLLaaahhhhhhh

RASA YANG TERTINGGAL

Aku tidak tau apakah rasa itu masih pantas buatku
Galau itu masih ada dan terasa sampai sekarang
Adakah dia masih dikedalaman hati disana??
Entahlah

Rasa itu masih ada baginya
Ntah dari hati ataukah jiwa yang dah lama beku ini??

Sukar kumengerti arti cinta yang bersemi dalam diri
Asa ku terlalu jauh tuk memahami apa sebenarnya yang terjadi
Ku mencoba berbagi
Tapi tak ada yang memahami kata jiwa ini??
Tak sanggup kumenanggapi terkadang gejolak jiwa yang lemah ini
Asa itu masih ada

Tuhan …………
Kapan kah galau hati ini sanggup kuberbagi dengan jiwa yang memang pantas kujalani
Aku lelah
Aku lemah dalam memahami sabda alam hati yang maya ini

Tuhanku……….
Lama kupahami dan kutelusuri
Lama kumencari tapi tak jua kutemui arti diri yang lana ini

Tidak cukupkah semua ini
Tidak cukupkah hati ini terkotori dengan yang tidak patut kuberi
Tidak adakah hati yang bias kuberbagi dengan afdanya janji suci yang tak akan terkotori
Sah dimatamu dan mata dunia ya Rabb

Rasa itu masih tersisa
Rasa itu masih teruah dasyat
Untukku dalam memahami makna hidup yang sesungguhnya

Dia sudah kembali tak kutau kisah ini kan kembali ataukah berakhir sadis
Ataukah terajut manis seperti dulu lagi
Ataukah hanya memberikan perih yang semakin berkesudahan ………
Entahlah
Hanya waktu yang bias meluawahkan damainya itu
Hanya waktu yang memberitahukan arti diri

Tak sanggup lagi kupahami

Cinta ……….
Datanglah
Datanglah segera jika tak mau kusemakin terjerembak dilembah hati yang semakin dalam

Cintaaaaaa…………
Where are you now?????/

Semakin kumencari semakin kau menghilang dalam hidupku
Semakin kumemperoleh semakin dia menjauh
Semakin kumemahami semakin kutidak mengerti

Banyak ku meminta pendapat pada oarang2 yang kutemui
Sahabat…………
teman……….
Keuarga………………
Banyak yang lainnya yang terkadang tak tau aku apa maksud mereka
Bingung……..bingung

Mereka malah menganggap aku yang paling mengerti rasa yang ada dihati ini?
Entahlah…………
Banyak yang menilai ku telah sempurna nyatanya aku tak lebih daripada sang kepompong yang belum tau dunia luar

ENTAHLAH………………………..
ENTAHLAHHHHHHHHHHHHHHH






KABAR ANGIN


ANGIN............

melambai dan bertiup....
tak berbekas tak berwujud

ANGIN.........
berhembus seenaknyaaa
tanpa korelasi
tanpa konsepsi
tanpa klarifikasi
tanpa mau tau diri

ANGIN..........
sejuk....jika sepoi
panas ....jika ceram
perih....jika badai

ANGIN itu berhembus kembali

setelah sekian lama ku menguburnya sangat dalam
setelah ku tidak tau dimana kuncinya tersemat
ketika ku sudah menyerah...
setelah semua perjuangan ku menutupi usai
setelah semuanya hampir nyampai akhir...

TERNYATA.....
DIA berhembus kembali......lebih dasyat dari sebelumnya
lebih hebat dari sebelumnyaaa


ANGIN itu datang lagiii........

dengan cara yang berbeda....dengan cara yang tak kudugaaa....
dengan banyak pihak yang membicarakan

ah.............ANGIN...........
tak kuasa ku mengukir kata menjadi cerita...jika cerita itu saja sudah usang melebihi pekatnya malam ......
tak kuasa ku bersabar jika diamku tak ada bekas

apa sebenarnya MAUMU???

BERHEMBUS......LAGI............LAGIIIII
TAK PASTI

aku lelah diam
aku lelah tersenyum
aku lelah berpura

pada MEREKA YANG BERTANYA
PADA MEREKA YANG MENGHARAP
PADA MEREKA YANG MENDAMBA.....


LELAH.................
LELAH............

aku mau juga sepertimu
bertiup sesukaku
semauku
tanpa batas.................tanpa beban...........
lepas...........terbang..........bebas...............

tapi aku tak bisaaaa
hormat itu masih adaaa
walau bagaimanapun
kau pernah mengukir kata menjadi cerita yang berbeda

hormat itu masih adaaaa
jangan kau buatku menghilangkannyaaaa


lepaskanlahh...........jika tak pasti....
aku punya jalan yang harus kulalui
jangan menambah2kan cerita usang itu menjadi kisah mahabrata yang hanya ceritaa hayalannn

berhembuslah ke tempat yang lain..............

jangan kesini lagi

JANGAN.........
kau tau senyum itu seolah jarum yang tinggal menunggu waktu lepas

jangan pernah kau cobaaaa??

angin behentilahhhh...........

saatku bisa tersenyum
saat ku bisa mencerna tanpa bayang mu dari mata duniaaa

bukan ku tak menghargai lagi

tapi hembusan mu sudah menjadi badai....

badai amarah yang hanya menunggu waktu menjadi badaiiii

aku tak mau menghembuskannya padamu.....

mengertilah............

aku mau mencari pijarku yang tertutup cahayamu beberapa waktu


note : buat yang mendengar burung bernyanyi tanyalah pada siapa tujuannya..........jangan langsung iku2tan bersenandung pada yang lain jika tak paham ^_^

MELATI CINTA

Duduk dalam tong yg berjalan.
Sawah, laut, danau, rumah, kota, lampu, orang.
Pemandangan yg sma stiap kulalui
detik demi detik
menit menuju jam
aq msih didalam sini melihat byak hal diluar jendela
ada yg berbeda
hati ini bgtu gundah
ntah apa gerangan ditempat tujuan
banyak kutemui rintangan
kecelakaan
tabrakan
darah
air mata menetes
huh...jantungku hampir berhenti!
Suasana yg bgtu berbeda
ya ...ALLAH ada apa ini?

MENANTI ASA



Gundah itu kembali hadir
rasa itu kembali terpatri
bibir ini rasa lelah memahami bait2 diri yg tak kunjung dimengerti
rasa tak sanggup kuingkari
cinta ini kembali bersemi
seperti mekarnya bunga bunga ditaman surgawi
yg mewangi tersiram embun pagi
jiwaku bergolak menanti
sang puja dewa yg akan kembali
dari negeri mimpi ataukah nyata, tak kupahami arti diri ini, menyerah sudah kuputuskan
ludah sudah kukeluarkan
kenapa hati ini masih berharap pd datangnya sang dewa mengirim cinta pada jiwa lara ini
kuntum semakin mewangi
tersibak dalam diri yg penuh emosi
terpatri satu kata yg menyunyi memberikan arti atau kiasan saja
entahlah....lelah tuk pahami diri
ego lebih terjanji daripada siraman mentari pagi
lagu semakin syahdu
menyibakkan buluh perindu

tak adakah satu jiwa yg menghamba memahami sabda sabda alam yg semakin terang benderang

lelah tuk pahami hati tak tau harus kemana berbagi

lelah.....

Lelah itu semakin menjelma

terus dan terus menerpa

HARAPAN


padang setaji kembali mewangi
mengibarkan wanginya ke seluruh penjuru
banyak makna yang tersirap
banyak tanya tak terjawab
banyak janji terucap
di kepingan jurang yang semakin kelam

harap dan pinta satu kejap
di pelupuk mata
menatap sayap malam yang kian dekat

tapi fajar semakin jauh
meninggalkan malam yang menjelang pagi

padang ilalang terhampar
diri bagai terkapar
semut merah yang meranggar
meminta sujud ke pitaran hampar
terlewati lagi ilalang belukar
tak tau jalan
tak tau arah
bertanya pada ingatan
tak jua satu jawaban

harap itu kian gentar
membuka satgas seumpama lahan
luas tak bertepi hutan
tak tau tujuan berjalann

pagi kian mendekat
malam tak jua lepasss
antara pagi dan malam??
dimanakah jawab terbentang??

berburu waktu segulung tikar
mengejar sabda yang semakin keras

tak tau arah
tak tau mara

semua jelas terpapar

tak bisa menggelak
tak bisa berujar
hanya satu terukir lancar

harap itu kian terbakar.......
harus ku cari penyiram tikar

harap yang kian membesar
pinta yang tersembunyi kelam

tak sanggup diri mengelak
badai kian datang mengguncang
berlindung di dermaga
tak jelas siapa mercusuar

biar hari yang menentukan
diri kan terus terkapar
dengan atau tanpa selayang setaji mekar


jiwa membus benua
tapi raga masih di tempat yang sama
diri kan tau siapa yang terperangkap
misteri belum tersingkap

masih berharap
terus.....dan terus.....
lagii........dan lagi.......
pada setaji mewarnai malam yang gemuruh semalam

tak bisa bersembunyi
harus kuhadapi






HARI ITU

Masih dsini menunggu
membisu dlam diam
berbicra dlam angan
terbuai kenangan
akan suatu tempat

tempat itu...
Sepasang mata beku
diam dlam tungku
tundukan pasrah
dgn tgan yg terlipat
tak peduli alam skitar

ANEH.....!
Terbersit tanya dihatiku
sdang apa dia disitu?
Apa yg dilakukannya?
Knapa hanya diam terpekur bisu pdhal didpannya byak buku?
Knp?
Ada apa?
Perlukah ku menyapa?
LELAKI ITU?
Ya .... Tingkah sorg kaum adam mengusikku hr itu!
Ah...apa pduliku...

Aku pulang menuju t4 ku memperoleh kehangatan..rumahku

senin....
Bosan...aku menuju kt4 itu lagi!
LAKI2 itu masih ada disana ....
Dgn mata brkabut'a
dgn sikap yg sama!

Senin brikut'a...
Masih dgn pmandangan yg sama?

Senin brikut'a...
Lagi...lagi...lelaki itu
duduk dsitu dan dgn sikap yg sama!

Penasaran.....tp ah apa pduliku.....?

Dia malah tdak akan kuingat lg jika bkan pd suatu sore ktika ku mencoba mengurai cerita dgn pena tdak menghampiriku..

Dia mendekat & berkata!
" janganlah menjadi pengecut jika kamu harus mghadapi sesuatu hal? Hadapilah...jgn seperti SAYA....yg ha'a bsa menyesali....

Aku bingung! Apa maksud'a?
Blum sempat ku berta'a dia sudah menghlang entah kmana!

Sore lainnya tak pernah kutemukan sosok stgah abad yg terduduk dan terdiam disudut itu?
Tak pernah lagi....
Sampai skarang....
Sampai dtik ini.....

Tp satu yg aku ingat! KATA2'A : " jgan pernah jd pecundang"

note : sbnar'a tak perlu kita tau siapa yg brbicara? Yg pnting adalah apa yg diucapkannya? Baik dan bs jd filosofi hdup!

SANG DIAM YANG MENANTI ASA



bayang-bayang itu makin kabur dari hari kehari
tak tau iluksiku terbng kemana
ke padang rimbakah?
ke negara seribu menara kah?
atau dalam hutan belantarakah??
banyak yang mengajukan pinta tapi tak terbalas rasa
banyak yang kecewa dan luka tapi tak sengaja
beribu cara kucoba
tapi tetap selalu ada yang terluka
ahhhhhhhhhhh
tak mau aku begini trus
menumpuk asa yang berakhir derita

maaf sering terungkap dikeramaian jiwa yang berontak memperoleh satu jawab
tak kupungkiri aku adalah manusia biasa
yang terkadang masih berlumur nodaaa dan dosaaa

semakin sering kubangkit semakin sering kujatuh
tapi usaha itu begitu keras kulakukakan
ku yakin satu saat akan ada jawab
yang membuat luka itu tak lagi ada pada sang rimba yang meminta kan raga
lupakan,,,,,,sering kucayaaaa
tapi usaha karang begitu kuatnyaaa
tapi kuyakin sang ombak suatu saat akan mengalahkannyaaa
bersabar adalah jalan terbaikk...............
berusaha melakukan dan berbuat

ada sahabat dibelakangku
aku tau
mereka ada
tapi terkadang tak bisa terbagi penuh pesona jiwa
jiwa terkurung begtu kuatnyaa
ah...........knp ilusi itu selalu datang tanpa dimintaaa

aku pengen ketenanganjiwa ketika ku menghadapNYA
tanpa bayang-bayang kala
tanpa sinar jingga
tanpa pmrih yang terasa
tanpa bunga yang merintih buta
tanpa hati yang mendua

Rabb....
aku ingin memperolehnyaaaaa
kembali seperti dulu
waktu kecilku
waktu tidur nyenyakku
waktu ku blum bersua yang namanya sang JINGGA MENGGODA

AKU INGIN TENANG

bisakah kubicara???
jika kata tak terasa
jika sikap sudah kadaluarsa
apa lagi yang harus kukira???
rintihan itu pengen kubuang tapi tak bisaaaa

bisakah sang Kala yang mengahambat jala-jalaku memperoleh pahala menyingkir lapang??
bisakah??
bisakah???

tak tau apa yang harus kubuat?
tak tau apa yang harus kulakukan?

BUNTU........................BUNTU

Sepanjang jalan Medan - Banda Aceh

Duduk dalam tong yg berjalan.
Sawah, laut, danau, rumah, kota, lampu, orang.
Pemandangan yg sma stiap kulalui
detik demi detik
menit menuju jam
aq msih didalam sini melihat byak hal diluar jendela
ada yg berbeda
hati ini bgtu gundah
ntah apa gerangan ditempat tujuan
banyak kutemui rintangan
kecelakaan
tabrakan
darah
air mata menetes
huh...jantungku hampir berhenti!
Suasana yg bgtu berbeda
ya ...ALLAH ada apa ini?

BERKUMANDANGNYA AZAN



banyak orang membesarkan suara tv
banayk orang keluar rumah
banayk yang berbicara
banyak yang berisik
ketika azan bergema
seolah itu hanya nyanyian sumbang para penghibur
tak taukah
suara itu memanggil ke arah kebaikan
tak taukah suara itu menentramkan jiwa
sungguh tak tau??
suara tv begiru mendayu biruuu
kemanakah generasi yang dulu
yang menangis ketika suara itu datang
yang bersujut dan memohon ampun
kemanakah mereka???
hanya segelintir diantara ribuannn!!

PENAT....





hari tak lagi indah....
berjuang dengan banyak kertas yang bertebaran...
putih...........
berserakan .....
tak karuan............

rasa pengen berjumpa denga  haribaan bumi
mengadukan lelah ini....

ah hari yang tak lagi indah....
tak seindah ketika dulu kusering memandang langit biru
bercengkrama dengan awan senja
menikmati sepoinya angin pagi
berlari sepanjang rute itu.....

tumpukan kanvas putih melingkupi ku
mengajak rautan yang semakin bertambah
memberikan ketegangan dalam mengejar waktu

hari yang tak lagi indah...
seindah ketika ku menikmatinya awalnya
penat mulai terasa...

tapi tak boleh kata menyerang ....
pantang....
jangan.........

sudah setengah jalan.....
puncak nya hampir keliahatan.....
walau jurang itu dalam
walau hutan itu berbelukar rimba....

maju.............
itu langkahku...
kedepan menjelang cahaya gembira

aku yakin......
walau sekarang suramnya sangat
tapi nantinya terang.....

mencoba menikmati ketegangan....

RANAH MAYA


duniaa yang penuh kejutan tak tentu
tempat kubersua ribuan teman
tempat mencari sebagian solusi kehidupan
tempat berbagi tanpa ketahuan siapa pribadi kita

dunia penuh tipu daya kata teman
dunia yang penuh fantasi kata pujangga
dumia yang menyenangkan kata anak muda
dunia berbagi ilmukata para ustad
dunia yang penuh informasi kata mahasiswa
dunia dengan segala macam budaya tanpa batas

bagiku....
banyak positive effect yang kudapat
bertemu teman baru dari berbagai belahan dunia
mencari informasi berita
bersua teman lama masa sekolah
berbagi informasi tentang segala hal

ekspresi apapun yang ada selalu bermanfaat bagi kehidupan

ada kala salah paham yang tercipta karena pemaaman yang berbeda
ada cinta yang terurai tanpa sekat
ada batas yang tak terjaga
ada unsur ketidakpedulian
ada kata mengganggu persahabatan

semua adalah proses dari suatu teknologi yang fana

ada negative ada positif

ketika semua di buka
tak ada misteri yang tersimpan pada manusia
terserah bagaimana seseorang menanggapinyaaa

bagiku....
ranah maya adalah tempatku menyapa
karena nyata tak bersua
bekas pun tiada terkadang
walau hanya sapaan tanpa kadar
tapi itulah jalinan yang ada

bagiku.....
ranah maya adalah menemukan sahabat
berbagi banyak hal....
baik secara nyata atau tidak

ranah maya yang kucipta bukan tanpa batas
ada seluk yang tak dapat terjamah
ada relung tak dapat terselami
ada misteri yang tak tersingkap

sebaliknya.....
walau terkadang kalam tampa kata
ada rindu untuk bersua....
menyampaikan rasa persahabatan yang dalam
membagi hal yang bermanfaat
walau hanya berupa goresan pena tak jelas...


ranah maya kembaliku mengalirkan tinta
semoga kalam ini tak hanya disini saja
banyak yang berkecambuk terkadang tak terungkap kata
karena alasan yang tak bisa

walau hanya maya tapi bermakna bagi karsa

Note : bagi semua temanku marilah mengalirkan ungkpan positif melalui inspirasi goresan pena agar isinya bermakna ^_^

 

Template by Suck My Lolly - Background Image by TotallySevere.com